Kepala Kemenag Sinjai Didampingi Kasi Penmad Lakukan Monitoring Asesmen Madrasah Tingkat MA

oleh -77 Dilihat
oleh
Kepala Kemenag Sinjai saat melakukan Pemantauan AM di MAN 2 Sinjai

Balangnipa, Sinjai Utara (Humas Sinjai) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sinjai H. Jamaris didampingi Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Syamsuddin, Staf Seksi Pendidikan Madrasah Imran Hamid serta Pengawas Madrasah dalam Lingkup Kemenag Sinjai diantaranya Baharuddin dan Baking melakukan pemantauan langsung serta monitoring Asesmen Madrasah tingkat Madrasah Aliyah (MA) bagi kelas XII yang berada di Kecamatan Sinjai Utara, Senin (27/3/2023) pagi.

Pemantauan ini dimaksudkan dalam rangka memastikan pelaksanaan Asesmen Madrasah berjalan dengan baik dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kakankemenag Sinjai melakukan kunjungan ke 4 Madrasah Aliyah di Kabupaten Sinjai yaitu MAN 1 Sinjai plus Keterampilan, MA Darul Istiqamah Al-Markaz Al-Islami, MA Darul Istiqamah Bongki, MAN 2 Sinjai.

H. Jamaris berbincang-bincang dengan Kepala Madrasah, Guru dan Staf di Madrasah serta melihat langsung pelaksanaan Asesmen Madrasah.

Asesmen Madrasah merupakan salah satu program Pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Program ini dilakukan setiap tahun sebagai bentuk evaluasi terhadap kemampuan peserta didik dalam berbagai bidang.

Kepala Kemenag Sinjai saat melakukan Pemantauan AM di MAN 1 Sinjai Plus Keterampilan,

Dalam kesempatan tersebut Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pihak Madrasah yang telah berusaha keras untuk mempersiapkan pelaksanaan Asesmen Madrasah. Sehingga meminta agar pihak Madrasah terus meningkatkan kualitas pendidikan di Madrasah dan mempersiapkan peserta didik dengan baik.

Diharapkan, dengan adanya pemantauan langsung tersebut yang dilakukan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sinjai ini, pelaksanaan Asesmen Madrasah dapat berjalan dengan lancar dan memberikan hasil yang memuaskan. Semoga program Asesmen Madrasah dapat terus berjalan dengan baik dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di Kabupaten Sinjai.

Kepala Kemenag Sinjai saat melakukan Pemantauan AM di MA Darul Istiqamah Bongki

Sementara itu Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Syamsuddin menyebut bahwa Asesmen Madrasah bertujuan untuk mengetahui pencapaian hasil belajar peserta didik pada akhir jenjang pendidikan sesuai standar kompetensi lulusan (SKL) yang telah ditetapkan.

“Pada prinsipnya Asesmen Madrasah itu sama dengan UN, UAM, cuma bedanya AM dilaksanakan oleh madrasah masing masing sesuai kisi kisi yang sudah ditetapkan,” katanya

Dia berharap pelaksanaan Asesmen Madrasah di Kabupaten Siniai berjalan sukses dan lancar dan Pihak Panitia Penyelenggara dapat mengantisipasi segala persoalan yang terjadi pada pelaksanaan AM ini. Kata Mantan Kamad MAN 1 Sinjai.

Sekedar informasi untuk di ketahui adapun jumlah Peserta didik pada MAN 1 Sinjai yang mengikuti Asesmen Madrasah dengan jumlah 172 peserta didik dengan rincian Laki Laki 86 orang dan Perempuan sebanyak 86 dengan menggunkan 9 ruangan dengan basis Android, untuk MA Darul Istiqamah Al-Markaz Al-Islami berjumlah 48 dengan rincian Laki Laki 22 orang, perempuan 26 orang, dengan menggunakan 3 rungan dengan basis Kertas Pencil/Pulpen. Sementara di MA Darul Istiqamah Bongki berjumlah 31 peserta didik menggunakan 1 rungan dan dibagi menjadi 2 sesi berbasis komputer, dan untuk di MAN 2 Sinjai di ikuti sebanyak 65 peserta didik dengan rincian Laki Laki 35 orang dan Perempuan 30 orang dengan menggunakan 4 ruangan dengan basis Android.

Kepala Kemenag Sinjai saat melakukan Pemantauan AM di Darul Istiqamah Al-Markaz Al-Islami

Terpisah Kepala MAN 2 Sinjai Hj. Zakiah Farman mengatakan bahwa pihaknya telah melaksankan simulasi terhadap peserta didiknya dengan tujuan untuk memberi kesempatan untuk mengetahui kesiapan melaksanakan Asesmen Madrasah untuk mengetahui sejauh mana persiapan panitia pelaksana terkait kondisi infrastruktur di madrasah karena akan melaksanakan AM berbasis android berbantuan google form serta kesiapan peserta didik memahami prosedur pelaksanaan AM tahun ini,” katanya.

Pelaksanaan ujian akhir atau kelulusan bagi peserta didik tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun sebelumnya ujian akhir dikenal dengan istilah Ujian Madrasah (UM), mamun di tahun ini memakai istilah Asesmen Madrasah (AM). Disamping itu, bentuk soal yang diujikan pada AM pun sangat berbeda dengan UM.

“Ada variasi bentuk soal pada Asesmen Madrasah TP. 2022/2023 ini. Biasanya pada UM bentuk soal yang diujikan hanya satu versi, yaitu berbentuk pilihan ganda. Namun, pada AM bentuk soal yang diujikan dengan tiga versi, yaitu soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, dan benar-salah,” jelas Zakiah.